AKU dan SRK Oleh Dityo Eka Widodo | 07171022 | ITK

ARTIKEL AKU DAN SRK
Banyak sekali ilmu yang saya dapat setelah mengikuti LKMM Pra-TD 3,
contohnya adalah AKU dan SRK. AKU sendiri merupakan singkatan dari Ambisi,
Kenyataan, dan Usaha. Menurut KBBI, Ambisi merupakan suatu keinginan atau nafsu
mendapatkan sesuatu, Kenyataan adalah peristwa yang benar terjadi, Usaha adalah
kegiatan dengan mengerahkan tenaga, pikiran, atau badan untuk mencapai suatu
maksud. Setiap orang tentunya memiliki ambisi tersendiri untuk mencapai hal tersebut
maka didukunglah dengan kenyataaan yang ada dan usaha yang dilakukannya.
Adapun berikut ini adalah AKU saya untuk dalam jangka waktu empat tahun kedepan
ialah :
 Ambisi :
1. Lulus kuliah tepat waktu dengan nilai yang sangat memuaskan
2. Memiliki pengalaman dan relasi yang banyak sehingga dapat berguna untuk
kehidupan saya selepas kuliah
3. Mempunyai kemampuan softskill dan hardskil yang baik
 Kenyataan :
1. Rasa malas dan menunda tugas masih ada dalam diri
2. Kurang bergaul dan masa bodoh apa yang ada dikampus
 Usaha :
1. Mengubah perilaku rasa malas dan menunda pekerjaan
2. Ikut dalam organisasi di kampus
3. Menggali pengalaman dan mencari teman sebanyak-banyaknya
SRK
Serta adapun SRK yang merupakan singkatan dari sasaran, risiko, dan
konsekuensi yang sama halnya seperti AKU. Menurut KBBI, sasaran merupakan
sesuatu yang menjadi tujuan atau arah, risiko adalah kemungkinan bahaya atau
kegagalan yang muncul dari suatu usaha, dan yang terakhir merupakan konsekuensi
yang berarti hasil yang akan di dapat apabila mencapai sasaran.
Adapun berikut ini adalah SRK saya miliki untuk perkulihaan selama empat tahun :
Tahun pertama :
Sasaran
 Mendapatkan IP diatas 3.00
 Mengikuti organisasi yang ada di kampus
Risiko
 Waktu luang/ istirahat berkurang sehingga terkadang kesehatan menurun
 Waktu terpakai untuk kegiatan organisasi
Konsekuensi
1. Jika berhasil
 Akan menjadi suatu kebanggaan bagi orang tua dan diri sendiri
 Mendapatkan pengalaman dan teman banyak
2. Jika gagal
 Mendapatkan IP rendah
 Merasa menjadi beban bagi orang tua
 Sedih tetapi akan saya jadikan pembelajaran

Tahun kedua :
Sasaran
 Menjadi mahasiswa yang aktif baik dalam organisasi maupun akademik
Risiko
 Berkurangnya waktu luang
 Menjadi mahasiswa yang sibuk karena harus membagi waktu antara organisasi
dan akademik
Konsekuensi
1. jika tercapai
 Senang karena dikenal oleh dosen
 Dapat melatih softskill dan hardskill
 Menjadi kebanggaan terhadap diri sendiri dan orang tua
2. Jika gagal
 Ip rendah dan kurang aktif dalam organisasi
 Merasa diri saya adalah beban orang tua

Tahun ketiga :
Sasaran
 Ikut berperan dalam kegiatan kepanitiaan dan lomba – lomba yang ada di
kampus maupun di luar kampus
Risiko
 Sibuk dan kurangnya waktu berkumpul bersama teman – teman serta istirahat
Konsekuensi
1. Jika tercapai
 Bangga karena membawa nama kampus dan menambah wawasan
 Pengalaman dan relasi bertambah
2. Jika gagal
 Tidak memiliki wawasan yang baru

Tahun keempat :
Sasaran
 Lulus kuliah tepat waktu dengan sangat memuaskan
 Lanjut kuliah S2
Risiko
 Waktu luang berkurang karena mengerjakan skripsi dan tugas akhir agar lulus
tepat waktu dengan memuaskan
 kesehatan sering kali menurun karena jadwal yang padat
konsekuensi
1. Jika tercapai
 Membanggakan orang tua
 Senang karena dapat menamatkan bangku kuliah tepat waktu dan
dapat melanjutkan studi S2

2. Jika gagal
 Merasa diri membebani orang tua
 Merasa putus asa karena di tinggal oleh teman satu angkatan wisuda
 Tidak dapat melanjutkan studi S2